Sunday, June 19, 2016

Suporter Lempar Cerawat, Kroasia Terancam Disanksi

BERITA PANAS

Tindakan penggemar Kroasia melemparkan flare ke lapangan dalam laga kedua Grup D Piala Eropa melawan Rep. Ceko di Stade Geofforoy, Jumat (2016/06/17), bisa berbuntut panjang.
DOMINO ONLINE INDONESIA

Supreme Council atau Sepak Bola Eropa UEFA berencana untuk melakukan penyelidikan dan dihukum insiden Kroasia terkait.

Pertandingan antara Republik Ceko dan Kroasia berakhir 2-2. Ivan Perisic (37 ') dan Ivan Rakitic (59') harus membuat Kroasia unggul. Namun, Ceko bisa merespon dengan Milan Skoda (76 ') dan penalti Tomas Necid pada akhir pertandingan.

Karena tindakan fans Kroasia melemparkan flare ke lapangan, di sekitar kiper Ceko, Petr Cech, membuat pertandingan dihentikan pada menit ke-86. Pada saat itu, Kroasia memimpin 2-1.

Kedua belah pihak sedang bermain harus menunggu sampai empat menit sebagai petugas lapangan mengambil flare tersebar.

Para pemain Kroasia juga harus membujuk fans untuk menghentikan aksi perusak.

Berdasarkan pernyataan resmi UEFA, mereka akan memulai proses disipliner setelah menerima laporan resmi dari ofisial pertandingan dan wasit Mark Clattenburg menjadi pengadilan permainan.

"UEFA mengutuk tindakan. Proses disiplin akan dibuka setelah UEFA menerima laporan pertandingan resmi," kata sebuah pernyataan UEFA.

Ini bukan pertama kalinya penggemar Kroasia berulah. Dalam pertandingan melawan Turki pada Minggu (2016/12/06), para pendukung tim negara Balkan juga menyalakan kembang api di Parc de Princes, Paris.

Selain itu, salah satu pendukung juga putus asa untuk masuk ke lapangan. Belum diketahui hukuman apa yang menanti Kroasia pada tindakan pendukung. (Lariza Oky Adisty)
Share:

0 comments:

Post a Comment

Powered by Blogger.

Recent Posts

Unordered List

Pages

Theme Support